Ditulis oleh Sudi Bariman, S.Pd - BeritaYMW
Kamis, 20 Februari 2025

Imlek diperingati dan dirayakan oleh orang-orang yang berketurunan Tionghoa dimanapun mereka berada termasuk yang bertempat tinggal di Indonesia. Di Negara Cina sendiri, Imlek dikenal dengan sebutan pesta musim semi di mana acara pesta tersebut ditampilkan berbagai pertunjukan dan seni seperti Barongsai dan Naga-Naga yang terbuat dari kertas. Perayaan Imlek selalu disambut meriah, gembira, dan sukacita dengan semua latar belakang kebudayaan Cina. Kegiatan diawali dengan sembahyang sebagai pergantian Tahun Baru Imlek.

Pada zaman dahulu Imlek dirayakan begitu meriah selama 15 hari, mulai dari Cia-Gwee sampai Cap-Gomeh. Cia-Gwee jatuh pada bulan pertama penanggalan Tarikh Kongcu yang merupakan system penanggalan dari Dinasti HE yang penghitungannya didasarkan pada peredaran bulan dan matahari. Sistem penanggalan ini masih digunakan dan dikenal sebagai Imlek yang selalu dikaitkan dengan mulainya musim semi di Negara Tiongkok. Di hari Tahun Baru Imlek, bulan purnama selalu dikaitkan dengan musim bercocok tanam atau pergi ke laut yang dilakukan oleh para petani dan nelayan. Kebudayaan Cina hamper setiap zaman dipertahankan sehingga kemanapun pergi, identitas budaya penduduk Cina akan tetap terlihat.

Imlek Tahun 2025 merupakan Tahun Ular Kayu. Pada Tahun Baru Imlek ini, Mardi Waluya Unit Sukabumi mengadakan kegiatan Imlek Bersama sebagai salah satu bentuk menghargai “Kebhinekaan” yang ada di Mardi Waluya Sukabumi. Kegiatan perayaan dilaksanakan pada hari Senin, 3 Februari 2025 bertempat di Lapangan SD Mardi Waluya Sukabumi.

Tujuan dari perayaan kegiatan Imlek di Mardi Waluya Unit Sukabumi antara lain :

1. Mengenalkan budaya Tionghoa dan menghargai budaya Tionghoa

2. Menjalin persahabatan, Kerjasama, dan memupuk rasa kekeluargaan antar warga sekolah

3. Ikut serta menyambut dan berbagi kebahagiaan serta menerapkan nilai-nilai moral dan keagamaan.

Kepanitiaan berasal dari kolaborasi antara Komite TK, SD, dan SMP Mardi Waluya Sukabumi bersama dengan guru dan Karyawan Mardi Waluya unit Sukabumi. Komite dan Guru serta Karyawan dengan kompak saling bekerjasama untuk suksesnya kegiatan ini. Acara dipandu oleh MC yaitu Ibu Uke Nila Kusuma, S.Pd. dan Ibu Antonia Dwi Raharti, S.Pd. Kegiatan dibuka dengan penampilan Grup Drumband SD Mardi Waluya. Dilanjutkan dengan doa pembukaan menggunakan Bahasa Mandarin.

Setelah doa pembukaan, ditampilkan atraksi Barongsai yang sangat memukau. Anak-anak sangat antusias dengan penampilan Barongsai. Penampilan Barongsai bekerjasama dengan kelompok Barongsai “GIE SAY” yang beberapa pemainnya merupakan siswa Mardi Waluya Sukabumi.. Pada perayaan Imlek juga ditampilkan pertunjukan Wushu yang diwakili oleh Max siswa kelas 2 SD Mardi Waluya Sukabumi yang cukup piawai dalam memperagakan jurus-jurus wushu dan juga permainan tongkat. Beberapa sambutan dari Ketua Panitia, Perwakilan dari Kantor Yayasan Mardi Waluya Pusat, dan Perwakilan Pastur Gereja Santo Joseph Sukabumi juga mewarnai kegiatan ini.

Kegiatan lainnya pada acara perayaan imlek antara lain Penampilan menari, Fashoin Show, Menyanyi, dan lain sebagainya yang dipersembahkan dari anak-anak TK, SD, dan SMP Mardi Waluya dan juga tidak ketinggalan penampilan Fashion Show dari Bapak dan Ibu guru. Pada akhir kegiatan anak-anak dibagikan bingkisan, makanan dan juga angpao. Selesai kegiatan, Panitia yang terdiri dari Komite TK, SD, SMP Mardi Waluya beserta guru dan karyawan mengadakan kegiatan ramah-tamah bersama.

Terima kasih kepada panitia dan para donatur serta sponsor yang telah ikut mendukung acara ini sehingga acara berjalan dengan semarak dan meriah. Terima kasih pula kami ucapkan kepada Yayasan Mardi Waluya Sukabumi melalui Kantor Perwakilan Mardi Waluya Sukabumi yang telah memberikan izin dan dukungan sehingga kegiatan Imlek bersama dapat terlaksana dengan meriah. Semoga Tahun depan kegiatan Imlek dapat berjalan lebih meriah lagi.

---

Galeri foto Kegiatan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili di MW Sukabumi